Infotaiment

Arus Lebaran: Perahu Penyeberangan Gresik – Lamongan Jadi Primadona

aksesadim01
2892
×

Arus Lebaran: Perahu Penyeberangan Gresik – Lamongan Jadi Primadona

Sebarkan artikel ini
Img 20250403 wa0010

GRESIK – Suasana Lebaran selalu menghadirkan cerita yang tak terlupakan, terutama di perbatasan Gresik dan Lamongan.

Memasuki hari kedua Idul Fitri 1446 Hijriah (2025), Sungai Bengawan Solo menjadi jalur mudik alternatif yang semakin populer.

Layanan perahu penyeberangan yang menghubungkan Poncol Sugihwaras di Lamongan dengan Dusun Langkir Dukuhkembar di Gresik mendadak ramai, mirip pasar malam.

Dibandingkan harus memutar via Jembatan Dukun Gresik atau Jembatan Karanggeneng Lamongan yang biasanya padat, warga lebih memilih sensasi menyeberangi sungai dengan perahu.

Kesan praktis dan cepat menjadi keunggulan dari layanan ini. Sabik, seorang pemilik perahu di Dusun Langkir, merasa bersyukur dengan peningkatan penumpang yang luar biasa.

“Alhamdulillah, ramainya mulai terasa sejak kemarin. Biasanya puncak keramaian di hari kelima,” ucapnya, Rabu (2/4/2025).

Ngatemo, pemilik perahu lainnya dari Poncol Sugihwaras, dengan antusias menceritakan penambahan armada tahun ini.

“Sekarang sudah ada dua perahu yang beroperasi, jadi penumpang tidak perlu antre terlalu lama,” ujarnya.

Ini adalah hasil dari kerjasama antara para pengusaha jasa penyeberangan kedua desa.

Mereka berkomitmen memberikan pelayanan terbaik agar warga dapat bersilaturahmi dengan nyaman.

Dengan arus mudik lebaran yang semakin meningkat, pendapatan para pemilik perahu pun melonjak drastis.

“Alhamdulillah, omsetnya naik berkali-kali lipat,” ujar Ngatemo gembira.

Layanan penyeberangan perahu ini menawarkan solusi transportasi yang efisien, menghindari kemacetan, serta mempererat tali persaudaraan antar desa.

Harapan mereka adalah agar layanan ini terus berkembang dan memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat. (Fs)