BOJONEGORO – Cuaca ekstrem menjadi salah satu ancaman yang mesti diantisipasi oleh masyarakat Bojonegoro.
Berdasarkan analisa dari BMKG wilayah Jawa Timur, daerah ini berpotensi mengalami peningkatan kecepatan angin dan pertumbuhan awan hujan yang signifikan.
Dalam sepekan ini, masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan bencana hidrometeorologi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro menyampaikan imbauan mengenai pentingnya kewaspadaan cuaca ekstrem.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bojonegoro, Laela Nor Aeny, mengingatkan agar warga selalu memantau perkiraan cuaca jika hendak melakukan aktivitas di luar rumah.
“Masyarakat diharapkan waspada dan selalu berhati-hati apabila turun hujan,” tuturnya.
Jika dalam perjalanan terlihat cuaca yang tidak menentu, masyarakat diimbau untuk berhenti dan mencari tempat berlindung yang aman.
Hindari berada di dekat pohon besar atau bangunan tinggi yang bisa menjadi berbahaya saat angin kencang.
Selain itu, penting untuk memeriksa kondisi rumah dan memastikan tidak ada bagian yang lapuk yang bisa membahayakan.
Warga juga dianjurkan untuk selalu memantau situasi dan berkoordinasi dengan pemerintah desa, kecamatan, serta BPBD.
Pastikan informasi terkini dari prakiraan cuaca yang disampaikan oleh BPBD dan BMKG selalu diperhatikan.
Dengan langkah ini, diharapkan masyarakat Bojonegoro dapat mengantisipasi dan menghadapi cuaca ekstrem dengan lebih baik. (Yen)
