BOJONEGORO – Suasana haru menyelimuti Polres Bojonegoro. Keluarga besar kepolisian ini menggelar shalat gaib dan doa bersama untuk mengenang tiga personel Polri yang gugur saat menjalankan tugas di Lampung.
Ketiga pahlawan tersebut adalah Kapolsek Negara Batin, AKP (Anumerta) Lusiyanto, S.H., Bripka (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Bripda (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta.
Usai shalat Ashar, Masjid Al Ikhlas Polres Bojonegoro dipenuhi oleh anggota kepolisian dari berbagai satuan kerja (satker).
Dipimpin oleh Ustadz Mundib, mereka khusyuk melaksanakan shalat gaib, mengirimkan doa terbaik bagi para pahlawan yang telah mendahului.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, S.H., S.I.K., M.Si., mengungkapkan rasa duka mendalam atas kepergian tiga anggota terbaik Polri tersebut.
“Kami sangat berduka atas gugurnya saudara-saudara kami yang sedang menjalankan tugas. Semoga mereka husnul khotimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” ujarnya dengan suara bergetar.
Lebih dari sekadar doa, shalat gaib ini juga menjadi wujud solidaritas dan kebersamaan antar anggota kepolisian.
“Kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan. Semoga pengabdian mereka menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah SWT,” tambah AKBP Mario.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua akan besarnya pengorbanan anggota kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Polres Bojonegoro berharap, peristiwa ini dapat menjadi refleksi bagi semua pihak untuk terus mendukung tugas-tugas kepolisian demi terciptanya stabilitas keamanan nasional.
“Kami semua berduka, tetapi kami juga bangga atas pengabdian mereka. Semoga semangat mereka terus menginspirasi kita semua untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara,” pungkasnya. (Er)