Olahraga

Ranking FIFA Timnas Indonesia Melejit Tajam, Terbesar di Asia Tenggara

aksesadim01
2605
×

Ranking FIFA Timnas Indonesia Melejit Tajam, Terbesar di Asia Tenggara

Sebarkan artikel ini
Img 20250414 wa0045

ORBIT NASIONAL – Perjalanan Timnas Indonesia di ranking FIFA menunjukkan grafik yang luar biasa menanjak dalam beberapa tahun terakhir.

Setelah sempat terpuruk akibat sanksi FIFA, kini Garuda bangkit dan menunjukkan taringnya di kancah sepak bola internasional.

Mari kita kilas balik ke tahun 2015, saat FIFA menjatuhkan hukuman kepada PSSI pada 30 Mei karena adanya intervensi dari pemerintah. Saat itu, posisi Indonesia masih berada di peringkat 155 dunia.

Namun, setelah sanksi dicabut pada 13 Mei 2016, posisi Indonesia justru merosot drastis ke urutan 187 dunia.

Tak berhenti di situ, masa kelam sepak bola nasional berlanjut ketika peringkat Indonesia terjun bebas ke posisi terendahnya sepanjang sejarah pada Agustus 2016 di urutan 191 dunia.

Namun, siapa sangka dari titik nadir itu, Garuda mulai mengepakkan sayapnya.

Kini, sembilan setengah tahun berselang, Timnas Indonesia berhasil menembus peringkat 123 dunia.

Itu berarti ada lonjakan 68 posisi sejak sanksi FIFA berakhir, sebuah pencapaian luar biasa, apalagi jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga di Asia Tenggara.

Thailand, yang kerap disebut sebagai raksasa kawasan, berada di peringkat 120 pada Agustus 2016. Kini mereka menempati urutan ke-99, naik 21 peringkat.

Sementara Vietnam, yang kala itu ada di posisi 138, kini naik ke peringkat 109, alias melompat 29 tangga.

Malaysia juga mengalami peningkatan signifikan, dari peringkat 161 ke 137 dunia, naik 36 posisi.

Namun tetap saja, lompatan Timnas Indonesia adalah yang paling mencolok yakni 68 peringkat.

Inilah yang menjadikan Garuda sebagai tim dengan peningkatan ranking FIFA paling dramatis di Asia Tenggara dalam hampir satu dekade terakhir.

Dan yang lebih menarik, perjuangan belum selesai. Dengan performa yang terus meningkat dan potensi hasil positif di laga internasional mendatang, khususnya pada Juni 2025, bukan tak mungkin posisi Indonesia akan kembali melesat lebih tinggi.

Garuda sedang terbang tinggi, dan dunia mulai memperhatikannya. (yen)