Hukrim

Menjelajah Jejak Kejayaan Majapahit di Pendopo Agung Trowulan Mojokerto

aksesadim01
2859
×

Menjelajah Jejak Kejayaan Majapahit di Pendopo Agung Trowulan Mojokerto

Sebarkan artikel ini
Img 20250419 wa0075

MOJOKERTO – Di tengah wilayah bersejarah Trowulan, Mojokerto, berdiri megah sebuah bangunan yang tak hanya menyimpan nilai arsitektur khas Jawa, tetapi juga menyimpan cerita kejayaan masa silam Pendopo Agung Trowulan.

Terletak di Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, bangunan ini merupakan salah satu saksi bisu kejayaan Kerajaan Majapahit yang berjaya pada abad ke-14 Masehi.

Pendopo ini memiliki struktur yang mencolok dengan atap limas besar dan tiang-tiang kokoh menjulang tinggi.

Konon, pendopo ini dulunya menjadi bagian dari kompleks istana Majapahit, tempat berlangsungnya berbagai kegiatan penting dalam urusan pemerintahan dan budaya.

Saat ini, Pendopo Agung Trowulan telah bertransformasi menjadi destinasi wisata sejarah yang populer.

Tak hanya wisatawan lokal, banyak pula pengunjung dari berbagai daerah, bahkan mancanegara, yang datang untuk menikmati nuansa masa lalu yang terasa begitu kental di tempat ini.

Ketika melangkah masuk ke kawasan pendopo, pengunjung akan langsung disambut dengan suasana tenang dan asri.

Dikelilingi pepohonan rindang, bangunan berlantai marmer ini menjadi tempat yang nyaman untuk bersantai.

Di bagian depan pendopo berdiri monumen Mahapatih Gajah Mada serta patung Raden Wijaya, menambah aura kebesaran Majapahit yang terasa begitu nyata.

Tak hanya itu, dinding-dinding pendopo juga dihiasi dengan relief-relief penuh makna sejarah, menggambarkan tokoh-tokoh penting serta kisah-kisah kejayaan masa lampau.

Tempat ini kerap menjadi lokasi favorit bagi pelajar, mahasiswa, hingga para peneliti sejarah yang ingin menelusuri lebih jauh tentang warisan budaya Nusantara.

Meski begitu, suasana khusyuk kadang terganggu karena beberapa pengunjung menjadikan pendopo sebagai tempat beristirahat sejenak bahkan ada yang tidur-tiduran di lantai.

Meski tidak dilarang, hal ini sedikit mengurangi kesan sakral tempat tersebut.

Bagi kamu yang ingin berkunjung, akses ke Pendopo Agung cukup mudah.

Dari Simpang Empat Trowulan, cukup ambil arah selatan sejauh kurang lebih 5 kilometer.

Bangunan pendopo berada di sisi kanan jalan dan menghadap ke timur.

Harga tiket masuk pun sangat terjangkau—Rp 4.000 untuk dewasa, dan Rp 2.000 untuk anak-anak.

Biaya parkir pun ramah di kantong, hanya Rp 5.000 untuk mobil dan Rp 3.000 untuk motor.

Tersedia pula area parkir yang luas, bahkan mampu menampung bus besar.

Tak jauh dari lokasi, pengunjung juga bisa menemukan jajaran pedagang makanan yang menjajakan aneka kuliner lokal.

Menjadikan kunjungan ke Pendopo Agung Trowulan tak hanya sarat sejarah, tetapi juga menyenangkan secara pengalaman.

Dengan segala pesona dan nilai historisnya, Pendopo Agung Trowulan bukan sekadar bangunan tua, ia adalah pengingat akan kegemilangan peradaban yang pernah berjaya di bumi Nusantara. (yen)