KOTA BATU – Kota Batu kembali mengukir sejarah! Pemerintah Kota Batu bersama DPRD Kota Batu baru saja menggelar Rapat Paripurna yang sangat penting tentang Penyampaian Rancangan Awal (Ranwal) RPJMD Tahun 2025-2030.
Ini adalah langkah awal untuk mewujudkan visi besar Kota Batu menjadi kota yang “Madani, Berkelanjutan, Agro-Kreatif, Terpadu, Unggul, Sinergis, Akomodatif, dan Ekologis Menuju Generasi Emas 2045.”
Wali Kota Batu, Nurochman, dengan penuh semangat memaparkan rencana besar ini.
“RPJMD ini bukan sekadar dokumen, tapi adalah peta jalan kita menuju masa depan yang lebih baik. Kita akan fokus pada pembangunan manusia, ekonomi kreatif berbasis agro, dan tata kelola pemerintahan yang bersih dan inovatif,” ujarnya.
Bayangkan, Kota Batu akan memiliki Botanical Garden Spiritual, SMK Kesenian, Mall UMKM dan PKL, Batu Artpreneur, Smart Integrated Farming, dan Kawasan Industri Pengelolaan Sampah. Ini bukan mimpi, tapi rencana konkret untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menjaga kelestarian lingkungan.
Tidak hanya itu, Pemerintah Kota Batu juga peduli pada kesejahteraan masyarakat. Program-program seperti subsidi air bersih dan listrik, insentif bagi tenaga keagamaan, dan program mencetak 1000 sarjana per tahun akan menjadi prioritas. Bahkan, pemerintah desa dan kelurahan akan mendapatkan alokasi bagi hasil hingga Rp 5 miliar.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap warga Kota Batu merasakan manfaat dari pembangunan ini. Kami mengajak seluruh pihak untuk terlibat aktif, memberikan masukan, dan bersama-sama mewujudkan visi besar ini,” tegas Nurochman.
Perjalanan masih panjang. Setelah ini, akan ada Musrenbang RPJMD, pembahasan bersama DPRD, konsultasi ke Gubernur, hingga penetapan Peraturan Daerah (Perda) RPJMD.
Targetnya, semua akan selesai pada September 2025.
Dengan semangat kolaborasi dan komitmen yang kuat, Kota Batu siap melangkah menuju Generasi Emas 2045. (Fur)
