BOJONEGORO – Suasana hangat dan penuh semangat menyelimuti acara Jagong Gayeng Pertanian, Kreativitas, dan Ketahanan Pangan yang digelar Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Bojonegoro di Wisata Petik Melon Premium Kabel Wakhid Pram, Desa Sukorejo, Kecamatan Malo, Sabtu pagi (9/8/2025).
Acara ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, yang juga menjabat sebagai Ketua HKTI Bojonegoro. Ia hadir bersama Plt Kepala Dinas Pertanian serta jajaran pengurus HKTI dan para pegiat tani setempat.
Dalam forum yang berlangsung interaktif tersebut, berbagai ide, saran, dan masukan mengalir deras dari peserta. Topiknya beragam, mulai dari strategi peningkatan produksi pertanian hingga inovasi pemasaran produk lokal.
Wakil Bupati Nurul Azizah menegaskan komitmennya untuk mendorong kemajuan pertanian di Bojonegoro.
“Jagong gayeng seperti ini harus menjadi embrio gerakan yang berkelanjutan. Tahun depan, saya ingin 28 kecamatan punya kegiatan serupa di tingkat kecamatan. Mari bersama-sama memberikan yang terbaik untuk pertanian Bojonegoro,” ujarnya.
Menariknya, Wabup juga mengaitkan pertanian dengan isu kesehatan anak. Dia memaparkan data dari program pemeriksaan kesehatan gratis pemerintah pusat yang menunjukkan tingginya kasus gangguan mata dan pre-diabetes pada siswa SD dan SMP.
Melihat fakta tersebut, Nurul Azizah mendorong HKTI untuk mengembangkan inovasi pangan sehat.
“Kita bisa memproduksi snack sehat untuk anak-anak berbahan hasil pertanian lokal. Selain bernilai ekonomi, ini juga bisa menjadi solusi mencegah masalah kesehatan sejak dini,” tuturnya.
Menurutnya, gizi yang baik sejak kecil akan menjadi investasi jangka panjang bagi kualitas sumber daya manusia Bojonegoro.
Sebagai penutup kegiatan, Wabup bersama rombongan meninjau kebun melon premium di lokasi wisata. Mereka turut memanen langsung buah melon hasil budidaya HKTI bersama petani lokal.
Acara ini tidak hanya mempererat silaturahmi antara pemerintah daerah, organisasi tani, dan masyarakat, tetapi juga menjadi titik awal lahirnya ide-ide inovatif demi kemajuan sektor pertanian Bojonegoro. (Pro/yen)