Daerah

Bojonegoro Perkuat Sinergi Ulama-Umara Lewat Safari Ramadhan dan Pameran UMKM di Kepohbaru

aksesadim01
2915
×

Bojonegoro Perkuat Sinergi Ulama-Umara Lewat Safari Ramadhan dan Pameran UMKM di Kepohbaru

Sebarkan artikel ini
Img 20250321 wa0001

BOJONEGORO – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menggelar acara Safari Ramadhan dan Pameran Ramadhan 1446 H/2025 M di Balai Desa Mojosari, Kecamatan Kepohbaru, Rabu 19 Maret 2025, sebagai upaya untuk mempererat hubungan antara tokoh agama, pemerintah, dan masyarakat.

Kegiatan ini diisi dengan pemberian santunan dan bingkisan kepada yang membutuhkan.

Safari Ramadhan ini dihadiri oleh 398 undangan yang terdiri dari pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab, camat, dan warga Mojosari.

Pameran Ramadhan menampilkan 24 stan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Panitia juga membagikan 150 voucher kepada masyarakat yang dapat ditukarkan dengan makanan di bazar.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Bojonegoro, Kusnandaka Tjatur Prasetijo, yang mewakili Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, dalam sambutannya menjelaskan bahwa Safari Ramadhan kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Tahun ini, panitia tidak menyediakan konsumsi, melainkan mendorong para tamu untuk membeli produk UMKM di bazar.

“Saya mendapat laporan bahwa pameran ini sudah ramai sejak pagi. Ini adalah upaya untuk mendukung kegiatan ekonomi masyarakat. Kami berharap para tamu, khususnya, dapat membeli produk UMKM,” ujarnya.

Kusnandaka menambahkan bahwa hal ini sejalan dengan visi Bupati Wahono untuk menjadikan Bojonegoro makmur dan membanggakan.

Ia berharap para pelaku UMKM dapat memanfaatkan momen seperti pameran ini, terutama menjelang Lebaran, ketika banyak perantau pulang dan mencari makanan khas daerah.

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro juga memiliki beberapa program unggulan, seperti pemberdayaan UMKM dan upaya pemenuhan kebutuhan air melalui panen air hujan.

Masyarakat diimbau untuk menyediakan tangki penampungan air hujan yang dapat dimanfaatkan saat musim kemarau.

“Mari kita jadikan bulan Ramadhan ini sebagai momen untuk menebarkan ilmu, kebaikan, dan manfaat bagi sesama,” kata Kusnandaka.

Sementara itu, Kepala Bakorwil Bojonegoro, Agus Subagyo, mengatakan bahwa kegiatan seperti ini dapat menjaga daya beli masyarakat.

Selain itu, Safari Ramadhan juga menjadi wadah untuk menyerap aspirasi dari berbagai elemen masyarakat.

“Dengan pemimpin baru, mari kita dukung visi dan misi yang telah dirumuskan agar dapat membawa keberpihakan kepada masyarakat menuju Bojonegoro yang Makmur dan Membanggakan,” pungkasnya. (yen)