BOJONEGORO – Kabar membanggakan datang dari Desa Pilanggede, Kecamatan Balen, yang sukses melaju ke tiga besar lomba Pelaksana Gotong Royong Terbaik tingkat Provinsi Jawa Timur 2025.
Prestasi ini disambut meriah oleh Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, yang secara langsung menerima kunjungan tim penilai lapang dari Provinsi Jatim, Kamis (22/5/2025) di Gedung Putih Pemkab Bojonegoro.
Kehadiran tim penilai merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XXII.
Dalam suasana penuh semangat dan kekeluargaan, Bupati Wahono menyampaikan rasa terima kasihnya atas program BBGRM yang dinilai mampu membangkitkan kembali semangat gotong royong di tengah gempuran gaya hidup individualistik akibat kemajuan zaman.
“Kami bangga Desa Pilanggede bisa masuk tiga besar. Ini bukti semangat kebersamaan masih hidup. Harapannya, tim penilai bisa memberi masukan agar kami bisa lebih baik ke depan,” ujar Bupati.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran kepala OPD yang siap mendukung penuh proses penilaian. Dukungan dari pemerintah daerah menjadi kunci penting dalam menghidupkan kembali budaya gotong royong di tingkat desa.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Timur, Budi Sarwoto, yang juga ketua tim penilai, menyampaikan apresiasinya kepada Pemkab Bojonegoro atas dukungan luar biasa terhadap pelestarian gotong royong.
“Gotong royong makin jarang karena masyarakat cenderung individualistis. Tapi Bojonegoro berhasil menunjukkan sebaliknya. Desa Pilanggede jadi bukti nyata kekompakan warga,” tuturnya.
Dari 20 kabupaten yang ikut serta, Desa Pilanggede berhasil menyisihkan banyak pesaing dan tembus ke posisi tiga besar berdasarkan penilaian administratif.
Kini, tinggal menanti hasil dari penilaian lapang, yang diharapkan bisa mengukuhkan Pilanggede sebagai juara. (yen)