SURABAYA – Polda Jawa Timur menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung program besar swasembada pangan nasional yang menjadi salah satu prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Di bawah komando Karo SDM Kombes Pol Ari Wibowo, S.I.K., M.H., dan Kabagbinkar AKBP Warsono, S.H., S.I.K., M.H., Polda Jatim menggerakkan roda produksi pangan di berbagai wilayah.
Langkah nyata itu terlihat dari lonjakan signifikan produksi jagung. Data terbaru mencatat produksi jagung di wilayah Jatim meningkat drastis dari 1.542.301 ton pada triwulan pertama 2024 menjadi 2.599.885 ton di periode yang sama tahun 2025 naik tajam sebesar 69 persen.
“Ini bukan sekadar angka, tapi bukti konkret bahwa kontribusi Jawa Timur sangat besar terhadap target nasional produksi jagung tambahan sebanyak 4 juta ton,” tegas Kombes Pol Ari Wibowo saat memaparkan capaian ini di Mapolda Jatim, Selasa (29/4/2025).
Ia menjelaskan bahwa keberhasilan ini tak lepas dari strategi agresif yang dijalankan Satgas Ketahanan Pangan Polda Jatim, yang aktif memanfaatkan lahan-lahan kosong untuk penanaman jagung secara masif.
Tak hanya itu, aparat juga ambil bagian dalam pembangunan fasilitas penyimpanan hasil panen untuk menjaga stabilitas harga dan distribusi pangan.
“Ketahanan pangan tak bisa ditunda. Ini bagian dari perintah langsung Presiden Prabowo yang mendorong peran aktif TNI-Polri dalam menghadapi ancaman krisis pangan global,” lanjut Kombes Ari.
Polda Jatim sendiri tercatat telah mengelola lebih dari 10.540 hektar lahan jagung. Dalam prosesnya, mereka menggandeng masyarakat setempat sehingga tercipta sinergi erat antara aparat, pemerintah, dan rakyat.
Kombes Ari optimistis, capaian ini menjadi bukti bahwa program ketahanan pangan nasional berada di jalur yang benar.
Ia menyebut bahwa pendekatan berbasis gotong royong dan pemanfaatan teknologi pertanian telah membawa Indonesia selangkah lebih dekat menuju kemandirian pangan.
“Dengan semangat kolaborasi dan pengelolaan modern, cita-cita besar Indonesia sebagai negara swasembada pangan bukan lagi angan-angan,” tutupnya dengan optimis. (Sdr)