BOJONEGORO – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) telah mengumumkan para pemenang Gelar Cipta Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) tahun 2025.
Pengumuman ini disampaikan melalui surat resmi Nomor 400.10.6/375/412.211/2025 yang ditujukan kepada para Camat di wilayah Kabupaten Bojonegoro.
Gelar Cipta Inovasi TTG ini merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan untuk mendorong kreativitas dan inovasi masyarakat dalam menciptakan teknologi tepat guna yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.
Pada tahun 2025 ini, kategori yang dilombakan adalah Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna Desa (Posyantek Desa) dan Kelompok Masyarakat.
Berdasarkan Berita Acara Nomor 400.10.6/359/412.211/2025 tanggal 4 Maret 2025, telah ditetapkan para pemenang dari berbagai kecamatan.
Untuk kategori Posyantek Desa, pemenang terbaik pertama diraih oleh Kelompok Masyarakat “Djoyo Tani” dari Desa Bendo, Kecamatan Kapas dengan inovasi “Djoyo Tani Smart System Penerapan Teknologi Smart Farming Sederhana Guna Menambah Produktivitas Pekarangan”.
Pemenang terbaik kedua diraih oleh Posyantek Tlogorejo Energi dari Desa Tlogorejo, Kecamatan Kepohbaru dengan inovasi “Inverter Portable”.
Sedangkan pemenang terbaik ketiga diraih oleh Posyantek Desa Tinumpuk dari Kecamatan Purwosari dengan inovasi “Dispenser Air Minum Umum”.
Selain itu, diumumkan pula para pemenang kategori Kelompok Masyarakat. Kelompok Masyarakat Kecamatan Padangan berhasil meraih penghargaan dengan inovasi “Sate Tempe sebagai Inovasi Teknologi Tepat Guna di Bidang Pangan”.
Kepala Desa Tlogorejo Drs. H. Moh. Hamim, M. Mpd turut berbangga atas pencapaian Posyantek Tlogorejo Energi dalam Lomba Cipta Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD). Inovasi TTG yang diusung, yaitu Inverter Portable, berhasil meraih pemenang Terbaik II.
“Prestasi ini menunjukkan komitmen dan kreativitas masyarakat Desa Tlogorego dalam mengembangkan teknologi yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari,” ucapnya, Jum’at (7/3/2025).
Ia juga mengapresiasi seluruh peserta yang telah berpartisipasi dan menghasilkan karya-karya inovatif.
“Kami berharap, inovasi-inovasi yang dihasilkan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Bojonegoro,” ujar Kades Tlogorejo.
Untuk diketahui, para pemenang akan mendapatkan hadiah yang akan diserahkan pada acara khusus yang akan diinformasikan lebih lanjut.
Pemerintah Kabupaten Bojonegoro berharap, ajang ini dapat terus memotivasi masyarakat untuk berinovasi dan menciptakan teknologi tepat guna yang bermanfaat bagi kemajuan daerah. (yen)
Berikut hasil penilaian Gelar Cipta Inovasi Teknologi Tepat Guna Kabupaten Bojonegoro tahun 2025 kategori Posyantek Desa dan Kelompok Masyarakat:
1. Nama Lembaga : Kelompok Masyarakat “Djoyo Tani” Desa Bendo Kecamatan Kapas (Terbaik I)
Inovasi TTG : Djoyo Tani Smart System Penerapan Teknologi Smart Farming Sederhana Guna Menambah Produktivitas Pekarangan, Nilai : 90,5
2. Nama Lembaga : Posyantek Tlogorejo Energi Desa Tlogorejo Kecamatan Kepohbaru (Terbaik II), Inovasi TTG : Inverter Portable, Nilai : 86,0
3. Nama Lembaga : Posyantek Desa Tinumpuk Kecamatan Purwosari (Terbaik III), Inovasi TTG : Dispenser Air Minum Umum, Nilai : 83,7
4. Nama Lembaga : Posyantek Desa Sendangharjo Kecamatan Ngasem (Harapan I), Inovasi TTG : BIONIK “Bio Degradasi Maggot BSF Terhadap Sampah Organik”, Nilai : 82,2
5. Nama Lembaga : Posyantek Maju Bersama Desa Kalisumber Kecamatan Tambakrejo (Harapan II), Inovasi TTG : Blower (Alat Pemanen Padi), Nilai : 80,0
6. Nama Lembaga : Posyantek Desa Sudah Kecamatan Malo (Harapan III), Inovasi TTG : Emposan Tikus Elektrik, Nilai : 74,0
7. Nama Lembaga : Kelompok Masyarakat Pemuda Desa Pajeng Kecamatan Gondang, Inovasi TTG : Pengelolaan Limbah Organik Rumah Tangga Berbasis Maggot Black Soldier Fly (BSF) sebagai Strategi Mendukung Ketahanan Pangan, Nilai : 69,7
8. Nama Lembaga : Posyantek Desa Purwosari Kecamatan Purwosari, Inovasi TTG : Kompor Lintah (Oli Bekas dan Minyak Jelantah), Nilai : 60,1
9. Nama Lembaga : Kelompok Masyarakat Kecamatan Padangan, Inovasi TTG : Sate Tempe sebagai Inovasi Teknologi Tepat Guna di Bidang Pangan, Nilai : 61,3.